Tujuan elektroplating:
2. Melindungi
logam dasar dari korosi.
- melindungi logam dasar dengan logam yang lebih mulia
misalnya lapis emas, platina, perak pada baja
- melindungi logam dasar dengan logam yang kurang
mulia misalnya lapis zinc, cadmium.
3. Meningkatkan
ketahanan logam dasar terhadap gesekan. Misalnya lapis hard crom (krom keras)
4. Memperbaiki
kehalusan/bentuk permukaan dan toleransi logam dasar misalnya lapis nikel,
crom.
Kelebihan elektroplating:
1. Suhu
/temperature rendah 600 – 700C
2. Ketebalan
lapisan dapat dikendalikan
3. Permukaan
lapisan halus dan mengkilap
4. Hemat dalam
pemakaian logam pelapis
5. Laju
pengendapan cepat.
Kelemahan elektroplating:
1. Keterbatasan
ukuran lapisan dan desain dari benda yang dilapisi
2. Harus
menggunakan arus listrik DC
3. Terbatas
pada bahan konduktor (logam dan paduannya)
TEKNIK PELAPISAN KROM
PRINSIP DASAR PELAPISAN KROM
PRINSIP DASAR PELAPISAN KROM
Keterangan gambar :
a. Transformator
b. Bak proses
c. Plat anoda
d. Larutan penghantar
e. Benda kerja ( objek pelapisan krom )
Prinsip dasar pelapisan krom adalah perpindahan partikel dari plat anoda ( yang terhubung dengan kutub positif (+) sumber arus ) dengan plat katoda ( benda kerja/benda yang akan di krom yang terhubung dengan kutub negative (-) sumber arus ) melalui media larutan kimia.
Sifat-sifat pelapisan krom
• warna putih kemilau
• Reflektifitas tinggi
• Resistan kusam /pudar yang baik
• Resistan karat ekselen
• Tahan gores ekselen
Dalam dunia logam ada beberapa teknik pelapisan terhadap logam, diantaranya yaitu lapis seng / zink, galfanis, perak, emas, brass, tembaga, nickel,chrome/ krom.
Krom atau elektroplating chrome adalah salah satu teknik pelapisan logam yang bertujuan untuk melapisi logam agar tahan terhadap karat dan juga untuk menambah keindahan logam yang di lapis.
Hal yang paling penting dalam sifat lapis krom adalah warna putih kemilau yang menyenangkan. Pemantulan cahaya yang tinggi, selalu mengkilap selama penggunaan, hal itu disebabkan karena krom mempunyai ketahanan tarnish yang tinggi. Juga memiliki resistansi korosi yang sangat baik sebab logamnya tidak bereaksi secara kimia terhadap lembabnya udara, oksigen atau konsentrasi normal oleh kontaminan di atmosfer. Pemakaian yang bagus dan resistansi terhadap goresan adalah faktor-faktor yang penting dalam pemilihan logam kromium untuk pengerjaan akhir pada benda-benda otomotif, pegangan pintu atau benda kerja lainnya. Pada kenyataan dari sekian banyak penerapan pelapisan logam dikerjakan dengan finishing krom karena kombinasi keunikan dan sifat-sitat lapis krom.
Benda kerja pelapisan krom
• Baja (bemper mobil, asesoris kendaraan, peralatan rumah tangga, perangkat olahraga)
• Seng berbasis logam cor celup (gagang pintu, perangkut pembakaran)
• Plastik ABS polypropilene, polisufone (asesori kendaraan, perangkat RT, pipa)
• almunium (asesori kendaraan, perangkat dapur)
• kuningan, perunggu( perangkat kelautan, pipa)
• stainless steel (penutup kawat, asesori kendaraan)
• besi
Kita melihat variasi yang bermacam-macam dan bahan dasar yang difinishing dengan lapis krom dekoratif, diantaranya baja, seng plastik, stainless steel, almunium. besi, kuningan perunggu yang merupakan lapis logam yang paling sedikit digunakan. Akan tetapi dalam daftar ini hanya stainless steel yang dapat dilapis krom secara langsung. Bemper baja sebagai contoh perlu lapis pendahuluan dengan lapis nikel atau kombinasi tembaga dan nikel. Seng berbasis logam cor celup dilapis dengan tembaga, kemudian I atau 2 kali lapis nikel, diikuti dengan krom. Plastik seperti ABS, polypropilene. dan polysulfone yang telah dicetak menjadi benda-benda fungsional atau keperluan dekorasi (seperti knop. terali, dan trim interior), sebelum dilapis dengan krom perlu dilapisi elektrolisa tembaga atau nikel terlebih dahulu, selanjutnya lapis elektrodeposit tembaga atau nikel dan terakhir lapis krom. Paduan krom atau stainless steel digunakan untuk hiasan otomotif. mempunyai ketahanan korosi yang baik tapi berbeda tipis corak/warna dengan benda yang dilapis krom. Pelapisan kromium diatas stainless steel dapat langsung dilakukan, dan hasil keduanya sangat baik dan resistan korosi. Alumunium digunakan untuk artikel seperti hiasan otomotif dan alat-alat rumah tangga karena bobotnya yang ringan. Untuk alumunium ini ada perlakuan awal yang khusus yang selanjutnya dilapis pendahuluan dengan tembaga dan nikel terakhir lapis krom. Kuningan dan perunggu hiasan digunakan untuk perangkat militer dan perlengkapan pekerjaan mematri, dan selalu dilapis tembaga. diikuti satu atau beberapa lapis nikel sebagai persiapan pelapisan lapis krom.
Gambar diatas adalab benda-benda yang mungkin terbuat dan bahan plastik atau terbuat dari seng. Plastik dibuat lebih sensitif jika dilapis secara kimiawi dengan palladium. kemudian ditutup dengan lapisan tembaga atau nikel supaya permukaan plastik jadi konduktif (mengalirkan arus listrik) sebagai syarat dalam proses elektroplating. benda dengan bahan dasar seng selalu dilapisi tembaga sianida dengan ketebalan yang cukup untuk melindungi permukaan dan mencegah serangan pada seng oleh larutan pelapisan berikutnya. Benda yang terbuat dari baja kebanyakan selalu dilapis dengan kromium.
Benda tersebut bisanya dilapis pendahuluan dengan nikel atau lapis tembaga dengan nikel.
Dasar-dasar langkah pelapisan krom:
1. Lapis tembaga
Adalah lapisan pertama dalam teknik pelapisan krom yang berfungsi untuk memberikan kekuatan rekatan krom, untuk lapis tembaga ini bisa di ganti dengan lapis brass karena brass mempunyai senyawa logam yang sama dengan tembaga dan tidak mempengaruhi hasil kerja.
2. Lapis nickel
Menjadikan logam yang di lapis tahan terhadap karat dan memberi dasar yang mengkilap terhadap lapisan krom
3. Lapis chrome
Menyempurnakan ketahanan logam yang sudah di lapis nickel terhadap karat dan menambah keindahan logam
Cara pengerjaan krom ( khusus krom logam) di bagi menjadi 2 berdasarkan jenis logamnya:
Logam penghantar listrik : Baja,Seng berbasis logam cor celup, kuningan, perunggu, besi
Melapis krom logam jenis ini sebenarnya bisa dikerjakan benga dikerjakan dengan 3 langkah proses pengerjaan pelapisan yaitu pelapisan tembaga, pelapisan nickel, dan pelapisan chrome.
Logam yang rendah daya hantar listriknya : aluminium murni dan campuran.
Sebelum melakukan 3 langkah proses pengerjaan pelapisan seperti pada logam penghantar listrik logam ini memerlukan lapisan dasar tambahan,yaitu bisa di tambah lapisan alumon, zinkcate, bondal dip, atau yang lain.
HARDCHROME
PLATING
Adalah salah
satu product pelapisan logam untuk peralatan yang mampu mengembalikan diameter
2000 michrone dengan tingkat kekerasan 65-70HRC,licin terhadap
gesekan,mirror,tahan panas hingga 1860 derajat celcius.
Hardchrome
berbeda dengan nikel chrome,ketebalan hardchrome antara 0,005 hingga ketebalan
2000 milimicron,(2mm)sedangkan untuk aplikasi tertentu dapat menggunakan
ketebalan lebih besar.Ketebalan maksimum nikel chrome 0,05 hingga 0,08
milimicron.Hardchrome dapat langsung di gunakan pada logam dasar,sedangkan
nikel chrome melapisi di atas nikel atau campuran tembaga nikel.
Meningkatkan
ketahanan akan ke ausan
Tahan
terhadap gesekan dan aus
Tahan
terhadap korosi/karat
Mengembalikan
dimensi(ukuran) base material ke dimensi semula
Melindungi
base material agar tahan terhadap suhu,cuaca atau goresan
Mempunyai
tingkat kekerasan yang tinggi yaitu sekitar 65-70 HRC
Serta
mempunyai kehalusan finishing mencapai mirror finishing hingga 0,005 up
Ø METAL
SPRAY COATING
Adalah suatu
solusi engineering untuk rekondisi,pengembalian keausan part hingga 1cm,tahan
terhadap panas dengan cara melapisi material lain dengan sistem dispray(di
semprotkan) pada kondisi
tertentu.Kondisi tertentu disini di maksudkan partikel partikel bahan
tambah berada di dalam gun(jet) dengan temperatur di atas 550 moultin point dan
di dorong dengan angin bertekanan tinggi.
KEUNGGULAN METAL SPRAY
Mengurangi
cost maintenance hingga 70% bila di banding dengan pembelian part baru
Memperbaiki
sifat fisis material base metal sehingga menambah life time dari suatu part
Mengurangi
waktu yang hilang(lost time) akibat kerusakan part,sebab metal spray dapat di
lakukan dengan relatif cepat di banding dengan pembuatan part baru,hal ini akan
mengurangi kerugian produksi akibat waktu yang hilang
Tidak
menimbulkan bending/kebengkokan atau menimbulkan kerusakan di tmpat lain
Metal spary
dapat di aplikasikan untuk perlindungan pengembalian ke ausan part,juga biasa
di gunakan pada part area bearing,pengembalian dimensi roll,liner,dan lain-lain
dengan pemakaian part sesuai yang akan di rekondisi di semua jenis
Ø MICRO
FINISHING
Adalah prose
abrasif yang memungkinkan pelanggan kami untuk:
Menghilangkan
lapisan amorf(lapisan permukaan rusak termal di sebabkan oleh grinding
Hilangkan
goresan yang di tinggalkan oleh operasi grinding
Menghapus
cacat dari operasi penggilingan traverse,obrolan,fishtails
Meningkatkan
geometri kebulatan,kerataan dll.
Meningkatkan
efisiensi
Mengurangi
gesekan
Mengurangi
kebisingan
Micro
finishing dapat di gunakan hampir pada semua part,di antaranya adalah calender
roll,moulding dll
Ø Tungsten
Carbridge & STELITE COATING
TA 70 adalah
bahan khusus yang di gunakan untuk melindungi bagian dari lapisan
abration.dapat di terapkan pada kerah drill,stabilisator,kipas blade,radial
bantalan,dll.
STELITE
COATING merupakan salah satu metode untuk membuat lapisan pada bahan dasar
bagian untuk meningkatkan kekerasan dan tahan aus.
STELITE
COATING dapat di gunakan untuk:valves,gates,exhause-valves,plunger tip,dll.
SIFAT SIFAT PELAPISAN NIKEL
- . Dekorasi penampilan. Berkilau cerah, satin semi-terang atau hitam nikel coating dapat diperoleh dengan metode plating yang berbeda.
- . Korosi perlindungan .
- . Ketahanan aus. Nikel diletakkan di atas bagian yang terbuat dari logam yang lebih lembut melindungi bagian dari keausan. Kekerasan dari pelapisan nikel dapat dikendalikan oleh parameter proses pelapisan.
- . koefisien gesek rendah.
- bagian Ferromagnetik (baja) dapat dilapisi oleh nikel tanpa mengubah sifat magnetik.
- Dikendalikan internal tekanan mekanis . Low pelapis stres adalah penting dalam electroforming dan aplikasi, di mana Kelelahan kekuatan sangat penting.
. Elektroplating adalah
metode yang paling banyak digunakan dari pelapisan nikel (metode alternatif
adalah electroless nikel plating).
: Solusi berikut digunakan untuk elektroplating nikel:
: Solusi berikut digunakan untuk elektroplating nikel:
- Watts nikel plating solusi
- Nikel sulfamate solusi
- All-Klorida solusi
- Klorida sulfat-solusi
- All-Sulfat solusi
- Hard nikel solusi
. Nikel
elektroplating adalah proses pelapisan nikel pada bagian, dicelupkan ke
dalam larutan elektrolit dan digunakan sebagai katoda, ketika anoda nikel
sedang larut ke dalam elektrolit dalam bentuk ion nikel, perjalanan melalui
solusi dan deposito pada permukaan katoda .
Permukaan persiapan
. Sebelum operasi pelapisan katoda (benda kerja) permukaan harus dibersihkan dari minyak mineral , minyak perlindungan Karat , Cutting cairan (pendingin) , pelumas, cat, pelumas hewan dan pelumas nabati , sidik jari, partikel padat aneka, oksida, skala, jelaga, karat.
Anoda
bagian kecil nikel primer kemurnian tinggi (nikel putaran atau kotak nikel) dimuat ke titanium keranjang digunakan sebagai anoda untuk elektroplating nikel . Dimensi putaran nikel: 1 "(25 mm) diameter dan sampai dengan 0,5" (12 mm) tebal1”x1” Dimensi kuadrat nikel: 1 "x1" (25 × 25 mm) dan sampai dengan 0,5 "(12 mm) tebal.
. Kadang-kadang bar nikel dan batang kecil digunakan sebagai anoda.
Lancar efisiensi
. efisiensi kini rasio deposit saat ini produksi nikel dengan total lewat saat ini.
Anoda efisiensi arus dalam elektroplating nikel adalah sekitar 100%. Ini dapat menurunkan pada PH tinggi ketika pembubaran nikel disertai dengan pemakaian ion hidroksil (OH -).
efisiensi katoda dari elektroplating nikel adalah 90-97%. (dari arus listrik yang dikonsumsi oleh pemakaian ion hidrogen (H +), yang membentuk gelembung gas Hidrogen (H 2) pada permukaan katoda.
Anti-pitting aditif
Gelembung Hidrogen yang terbentuk pada permukaan katoda dan dipatuhi dapat menyebabkan pitting deposit .Dalam rangka meningkatkan penghapusan gelembung pembasahan agen ditambahkan ke elektrolit.. Pembasahan (anti-pitting) agen (misalnya natrium lauril sulfat) menurunkan tegangan permukaan katoda dan memaksa hidrogen gelembung keluar dari permukaan.
Penyaringan
. filtrasi berkelanjutan mandi pelapisan nikel dengan karbon aktif izin filter untuk mengontrol kehadiran partikel asing dan pencemaran organik (produk dekomposisi brightener dll).. Pompa filtrasi harus menyerahkan sebuah solusi minimal 1-2 kali volume tangki per jam.
Agitasi udara
. Agitasi udara oleh blower tekanan rendah digunakan dalam elektroplating nikel untuk meningkatkan penghapusan hidrogen gelembung dibuang di katoda.
Suhu
. Nikel proses pelapisan dilakukan pada suhu meningkat, yang menghasilkan resistensi elektrolit lebih rendah dan karena itu izin untuk menurunkan tegangan.. Selain itu tinggi suhu bantuan pembubaran dan mencegah pengendapan asam borat dan komponen lainnya.
Permukaan persiapan
. Sebelum operasi pelapisan katoda (benda kerja) permukaan harus dibersihkan dari minyak mineral , minyak perlindungan Karat , Cutting cairan (pendingin) , pelumas, cat, pelumas hewan dan pelumas nabati , sidik jari, partikel padat aneka, oksida, skala, jelaga, karat.
Anoda
bagian kecil nikel primer kemurnian tinggi (nikel putaran atau kotak nikel) dimuat ke titanium keranjang digunakan sebagai anoda untuk elektroplating nikel . Dimensi putaran nikel: 1 "(25 mm) diameter dan sampai dengan 0,5" (12 mm) tebal1”x1” Dimensi kuadrat nikel: 1 "x1" (25 × 25 mm) dan sampai dengan 0,5 "(12 mm) tebal.
. Kadang-kadang bar nikel dan batang kecil digunakan sebagai anoda.
Lancar efisiensi
. efisiensi kini rasio deposit saat ini produksi nikel dengan total lewat saat ini.
Anoda efisiensi arus dalam elektroplating nikel adalah sekitar 100%. Ini dapat menurunkan pada PH tinggi ketika pembubaran nikel disertai dengan pemakaian ion hidroksil (OH -).
efisiensi katoda dari elektroplating nikel adalah 90-97%. (dari arus listrik yang dikonsumsi oleh pemakaian ion hidrogen (H +), yang membentuk gelembung gas Hidrogen (H 2) pada permukaan katoda.
Anti-pitting aditif
Gelembung Hidrogen yang terbentuk pada permukaan katoda dan dipatuhi dapat menyebabkan pitting deposit .Dalam rangka meningkatkan penghapusan gelembung pembasahan agen ditambahkan ke elektrolit.. Pembasahan (anti-pitting) agen (misalnya natrium lauril sulfat) menurunkan tegangan permukaan katoda dan memaksa hidrogen gelembung keluar dari permukaan.
Penyaringan
. filtrasi berkelanjutan mandi pelapisan nikel dengan karbon aktif izin filter untuk mengontrol kehadiran partikel asing dan pencemaran organik (produk dekomposisi brightener dll).. Pompa filtrasi harus menyerahkan sebuah solusi minimal 1-2 kali volume tangki per jam.
Agitasi udara
. Agitasi udara oleh blower tekanan rendah digunakan dalam elektroplating nikel untuk meningkatkan penghapusan hidrogen gelembung dibuang di katoda.
Suhu
. Nikel proses pelapisan dilakukan pada suhu meningkat, yang menghasilkan resistensi elektrolit lebih rendah dan karena itu izin untuk menurunkan tegangan.. Selain itu tinggi suhu bantuan pembubaran dan mencegah pengendapan asam borat dan komponen lainnya.
. Tebal
lapisan nikel elektrolitik dapat dihitung dari itu
hukum Faraday .
: Ketebalan lapisan nikel di AS mempersatukan:
h = 0.000869 * c * t * J
dimana:
h - lapisan tebal, μinch;
c - koefisien efisiensi katoda (sekitar 0,95);
J - kepadatan arus listrik, A / ft ²;
t - waktu, min.
: Ketebalan lapisan nikel dalam metrik mempersatukan:
h = 0,205 * c * t * J
dimana:
h - ketebalan lapisan, pM;
c - koefisien efisiensi katoda (sekitar 0,95);
J - kepadatan arus listrik, A / dm ²;
t - waktu, min.
ke atas
: Ketebalan lapisan nikel di AS mempersatukan:
h = 0.000869 * c * t * J
dimana:
h - lapisan tebal, μinch;
c - koefisien efisiensi katoda (sekitar 0,95);
J - kepadatan arus listrik, A / ft ²;
t - waktu, min.
: Ketebalan lapisan nikel dalam metrik mempersatukan:
h = 0,205 * c * t * J
dimana:
h - ketebalan lapisan, pM;
c - koefisien efisiensi katoda (sekitar 0,95);
J - kepadatan arus listrik, A / dm ²;
t - waktu, min.
ke atas
- Kekasaran
Kekasaran
lapisan nikel umumnya disebabkan oleh partikel asing tersuspensi dalam larutan
elektrolit: debu udara, tas anoda sobek, menjatuhkan bagian, presipitat asam
borat, kotoran logam atau tarik-dalam solusi yang tidak kompatibel, partikel
serbuk karbon filter, bagian filter kertas. Roughness may be also a result of
deposition in low brightener solutions at high current density. Kekasaran
mungkin juga akibat dari pengendapan dalam larutan brightener rendah pada rapat
arus tinggi.
. tindakan korektif: tepat penyaringan, mencegah obat-in, kontrol suhu.
. tindakan korektif: tepat penyaringan, mencegah obat-in, kontrol suhu.
- Pitting
. Pitting
adalah hasil dari hidrogen gelembung menempel pada permukaan katoda Ini
biasanya terjadi pada konsentrasi rendah agen pembasahan, agitasi udara rendah,
kepadatan arus tinggi, rendah konsentrasi asam borat.
. tindakan korektif: memeriksa konsentrasi semut-pitting (wetting) agen dan asam borat, agitasi udara meningkat, menurunkan densitas arus.
. tindakan korektif: memeriksa konsentrasi semut-pitting (wetting) agen dan asam borat, agitasi udara meningkat, menurunkan densitas arus.
- Miskin adhesi
Miskin adhesi (mengelupas, lepuh, kekuatan adhesi
rendah) dari pelapisan nikel dapat umumnya disebabkan baik oleh pretreatment
miskin membersihkan atau
aktivasi asam miskin permukaan bagian.. Aktivasi asam terkontaminasi dengan
tembaga atau kromium atau tidak layak aktivasi menyebabkan masalah asam adhesi.
Sebagai contoh: paduan mengandung timah diaktifkan oleh asam metana sulfonat
atau fluorida.
. tindakan korektif: pembersihan operasi cek, periksa asam aktivasi.
. tindakan korektif: pembersihan operasi cek, periksa asam aktivasi.
- Stres yang tinggi dan daktilitas yang rendah
.
elektroplating nikel solusi yang berbeda-beda menghasilkan pelapisan dengan
berbagai tingkat stres mekanik internal dan daktilitas . . Tegangan terendah dan
daktilitas maksimum yang disediakan oleh solusi
sulfamate nikel. pelapis rapuh disebabkan oleh konsentrasi berlebihan
agen organik (levelers, brighteners), dekomposisi produk brighteners, klorida
nikel dan kontaminan logam.
. Tindakan korektif: pengobatan karbon aktif, kontrol klorida nikel.
. Tindakan korektif: pengobatan karbon aktif, kontrol klorida nikel.
Brighteners
. Untuk mencapai penampilan cerah dan berkilau nikel plating agen organik dan anorganik (brighteners) ditambahkan ke elektrolit.
ke atas
. Untuk mencapai penampilan cerah dan berkilau nikel plating agen organik dan anorganik (brighteners) ditambahkan ke elektrolit.
ke atas
. Watts
solusi dikembangkan oleh Oliver P. Watts pada tahun 1916.. Sekarang paling
populer elektroplating nikel solusi.. operasi Plating dalam larutan Watt adalah
biaya rendah dan sederhana.
: Bath Komposisi:
) Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 32-40 oz / gal (240-300 g / l)
) Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 4-12 oz / gal (30-90 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 105-150 ° F (40-65 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 20-100 A / ft ² (2-10 A / dm ²) PH: 3,0-4,5
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 50000-70000 psi (345-485 MPa)
Pemanjangan: 10-30%
Kekerasan: 130-200 HV
Internal stres: 18000-27000 psi (125-185 MPa)
Brighteners:
: Bath Komposisi:
) Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 32-40 oz / gal (240-300 g / l)
) Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 4-12 oz / gal (30-90 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 105-150 ° F (40-65 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 20-100 A / ft ² (2-10 A / dm ²) PH: 3,0-4,5
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 50000-70000 psi (345-485 MPa)
Pemanjangan: 10-30%
Kekerasan: 130-200 HV
Internal stres: 18000-27000 psi (125-185 MPa)
Brighteners:
- . brighteners Carrier (misalnya sulfonamida paratoluene, asam benzena sulfonat) dalam konsentrasi 0,1-3 oz / gal (,75-23 g / l). brighteners Carrier mengandung sulfur menyediakan seragam baik struktur butir dari pelapisan nikel.
- . Levelers, brighteners kelas kedua (misalnya asam sulfonat alil, hidrat formaldehida chloral) dalam konsentrasi 0,0006-,02 oz / deposit brilian gal (,0045-0,15 g / l) menghasilkan (dalam kombinasi dengan brighteners carrier).
- . brighteners Bantu (misalnya natrium sulfonat alil, pyridinum sulfonat propil) pada konsentrasi 0,01-0,5 oz / gal (0,075-3,8 g / l).
- brighteners anorganik (misalnya cobalt, seng) pada konsentrasi 0,01-0,5 oz / gal (0,075-3,8 g / l).. brighteners anorganik memberikan kilau tambahan untuk lapisan.
. Jenis
brighteners ditambahkan dan konsentrasi mereka menentukan penampilan deposit:
cemerlang, cerah, semi-terang, satin.
ke atas
ke atas
Larutan
nikel sulfamate digunakan untuk electroforming dan untuk memproduksi lapisan
nikel fungsional. pelapisan Nikel disimpan dalam bak mandi sulfamate nikel
memiliki stres internal terendah. konsentrasi nikel yang tinggi elektrolit
sulfamate izin untuk melaksanakan electroplating pada kepadatan arus tinggi
(tingkat tinggi deposisi).
Bath Komposisi:
Sulphamate nikel, Ni (SO 3 N 2) 2: 40-60 oz / gal (300-450 g / l)
Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 0-4 oz / gal (0-30 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 105-140 ° F (40-60 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 20-250 A / ft ² (2-25 A ² dm /)
PH: 3,5-4,5
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 60000-88500 psi (415-610 MPa)
Pemanjangan: 5-30%
Kekerasan: 170-230 HV
Internal stres: 0.000-8.000 psi (0-55 MPa)
ke atas
Bath Komposisi:
Sulphamate nikel, Ni (SO 3 N 2) 2: 40-60 oz / gal (300-450 g / l)
Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 0-4 oz / gal (0-30 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 105-140 ° F (40-60 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 20-250 A / ft ² (2-25 A ² dm /)
PH: 3,5-4,5
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 60000-88500 psi (415-610 MPa)
Pemanjangan: 5-30%
Kekerasan: 170-230 HV
Internal stres: 0.000-8.000 psi (0-55 MPa)
ke atas
. solusi
All-Klorida beroperasi pada tegangan rendah dan memungkinkan deposisi lapisan
tebal.. Kelemahan utama dari mandi semua klorida-adalah stres internal yang
tinggi dari coating.
: Bath Komposisi:
g/l) Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 30-40 oz / gal (225-300 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-4,7 oz / gal (30-35 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 110-150 ° F (43-65 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 25-100 A / ft ² (2,5-10 A / dm ²) PH: 1-3
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 90000-14000 psi (620-930 MPa)
Pemanjangan: 4-20%
Kekerasan: 230-260 HV
Internal stres: 40000-50000 psi (275-340 MPa)
ke atas
: Bath Komposisi:
g/l) Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 30-40 oz / gal (225-300 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-4,7 oz / gal (30-35 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 110-150 ° F (43-65 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 25-100 A / ft ² (2,5-10 A / dm ²) PH: 1-3
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 90000-14000 psi (620-930 MPa)
Pemanjangan: 4-20%
Kekerasan: 230-260 HV
Internal stres: 40000-50000 psi (275-340 MPa)
ke atas
. Klorida
Sulfat-solusi menghasilkan deposisi dengan tegangan internal yang lebih rendah
dibanding solusi All-Klorida. Klorida Sulfat-mandi beroperasi pada tegangan
lebih rendah daripada mandi Watts. Jenis pengendapan elektrolit ijin pada
tingkat tinggi (tinggi arus listrik) dibandingkan mandi Watts.
: Bath Komposisi:
Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 20-30 oz / gal (150-225 g / l)
Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 20-30 oz / gal (150-225 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 110-125 ° F (43-52 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 25-150 A / ft ² (2,5-15 A / dm ²) PH: 1.5-2.5
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 70000-105000 psi (480-725 MPa)
Pemanjangan: 5-25%
Kekerasan: 130-200 HV
Internal stres: 30000-40000 psi (200-275 MPa)
ke atas
: Bath Komposisi:
Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 20-30 oz / gal (150-225 g / l)
Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 20-30 oz / gal (150-225 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 110-125 ° F (43-52 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 25-150 A / ft ² (2,5-15 A / dm ²) PH: 1.5-2.5
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 70000-105000 psi (480-725 MPa)
Pemanjangan: 5-25%
Kekerasan: 130-200 HV
Internal stres: 30000-40000 psi (200-275 MPa)
ke atas
. solusi
Fluoborate izin deposisi tingkat tinggi akibat konsentrasi nikel yang lebih
tinggi (daripada di larutan Watts. solusi Fluoborate terutama digunakan untuk
electroforming dan untuk deposisi lapisan tebal.
: Bath Komposisi:
Fluoborate nikel, Ni (BF 4) 2: 30-40 oz / gal (225-300 g / l)
Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 0-2 oz / gal (0-15 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 2-4 oz / gal (15-30 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 100-160 ° F (38-70 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 30-250 A / ft ² (25/03 A / dm ²) PH: 2,5-4,0
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 55000-87000 psi (380-600 MPa)
Pemanjangan: 5-30%
Kekerasan: 125-300 HV
Internal stres: 13000-29000 psi (90-200 MPa)
ke atas
: Bath Komposisi:
Fluoborate nikel, Ni (BF 4) 2: 30-40 oz / gal (225-300 g / l)
Nikel klorida, NiCl 2 6H 2 O: 0-2 oz / gal (0-15 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 2-4 oz / gal (15-30 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 100-160 ° F (38-70 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 30-250 A / ft ² (25/03 A / dm ²) PH: 2,5-4,0
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 55000-87000 psi (380-600 MPa)
Pemanjangan: 5-30%
Kekerasan: 125-300 HV
Internal stres: 13000-29000 psi (90-200 MPa)
ke atas
Semua
solusi-Sulfat digunakan terutama pada aplikasi mana anoda larut diperlukan
(tabung penyepuhan dan alat kelengkapan kecil).
: Bath Komposisi:
Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 30-53 oz / gal (225-400 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 100-160 ° F (38-70 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 10-100 A / ft ² (1-10 A / dm ²) PH: 1,5-4,0
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 60000-70000 psi (415-485 MPa)
Pemanjangan: 10-30%
Kekerasan: 200-390 HV
Internal stres: 30000-45000 psi (200-300 MPa)
ke atas
: Bath Komposisi:
Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 30-53 oz / gal (225-400 g / l)
Asam borat, H 3 BO 3: 4-6 oz / gal (30-45 g / l)
: Kondisi Operasi:
Suhu: 100-160 ° F (38-70 ° C)
Katoda saat ini kepadatan: 10-100 A / ft ² (1-10 A / dm ²) PH: 1,5-4,0
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 60000-70000 psi (415-485 MPa)
Pemanjangan: 10-30%
Kekerasan: 200-390 HV
Internal stres: 30000-45000 psi (200-300 MPa)
ke atas
. Hard
solusi nikel digunakan dalam aplikasi dimana kekuatan tarik tinggi dan
kekerasan diperlukan.
Bath Komposisi:
Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 24 oz / gal (180 g / l)
Amonium klorida, NH 4 Cl 3: 3.3 oz / gal (25 g / l)
) Asam borat, H 3 BO 3: 4 oz / gal (30 g / l)
: Kondisi Operasi:
) Suhu: 110-140 ° F (43-60 ° C)
Katoda saat air: 25-50 A / ft ² (2.5-5 A / dm ²) PH: 5,6-5,9
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 60000-88500 psi (415-610 MPa)
Pemanjangan: 5-30%
Kekerasan: 170-230 HV
Internal stres: 0.000-8.000 psi (0-55 MPa)
Bath Komposisi:
Nikel sulfat, NiSO 4 6H 2 O: 24 oz / gal (180 g / l)
Amonium klorida, NH 4 Cl 3: 3.3 oz / gal (25 g / l)
) Asam borat, H 3 BO 3: 4 oz / gal (30 g / l)
: Kondisi Operasi:
) Suhu: 110-140 ° F (43-60 ° C)
Katoda saat air: 25-50 A / ft ² (2.5-5 A / dm ²) PH: 5,6-5,9
: Sifat mekanis:
Kekuatan tarik: 60000-88500 psi (415-610 MPa)
Pemanjangan: 5-30%
Kekerasan: 170-230 HV
Internal stres: 0.000-8.000 psi (0-55 MPa)
PELAPISAN EMAS ( AURUM )
Emas Adalah Komoditi Yang Spesial dan Unik. Emas diambil dari perut bumi
dan terakumulasi di permukaan bumi. Emas tidak dikonsumsi, jadi jumlahnya terus
bertambah. Meskipun tidak dikonsumsi Emas selalu menjadi barang langka karena
jumlah seluruh Emas yang ada di permukaan bumi saat ini diperkirakan hanya
berkisar 150.000 – 160.000 ton saja.
Emas adalah uang sepanjang jaman, diakui atau tidak. Faktanya adalah setiap
pemerintahan di dunia selalu berusaha mengendalikan nilai uang kertasnya dengan
mencoba mempengaruhi suplai Emas di pasar.
Proses pelapisan logam dengan emas dilakukan dengan
tiga proses, yaitu:
1. Menyiapkan bahan dasar
2. Membersihkan atau memproses
3. Melakukan pengeringan yang berfungsi untuk menguatkan perekatan emas dan
meminimalkan iritasi terhadap pemakai.
-Cara Pemolesan Emas
Proses pemolesan Emas Saat pelatihan,Emas yang terpoles sangat berguna bagi
aplikasi elektronik dan biomedis, sebagaimana ini mempunyai properti elektrikal
dan magnetik yang berharga dan rendah untuk merusak pada tubuh manusia.
-Cara membersihkan perhiasan
Karena terjadinya proses Oksidasi membuat perhisan perak menjadi buram dan
timbulnya semacam kerak dipermukaan perak tersebut, ada beberapa hal yang
menyebabkan terjadinya proses oksidasi , misalnya perhiasan perak di simpan
didalam almari dalam waktu yang lama sehingga udara yang bercampur dengan unsur
unsur kimia seperti cat , varnish dan lain sebagainya yang mempengaruhi udara
didalam almari tersebut, atau perak terkena langsung dengan zat lain pada saat
kita gunakan seperti parfum, belerang pada saat kita mandi air panas dari
sumber alam , atau mandi dengan sabun sulfur untuk mengurangi jerawat yang
banyak dijual dipasaran , air laut atau zat-zat yang lainya , bahkan keringat
kita dapat juga membuat perhiasan perak menjadi berubah atau karena proses
oksidasi tersebut.
Kadang kita dapati perhiasan perak satu dengan yang lainya berbeda didalam
proses oksidasinya,Maka dengan adangya pelatihan Ini, Anda di latih agar
mengerti dan memahami cara membersihkan perhiasan lapis emas yang baik dan
benar.
-Cara Melapisi Emas
Gold Plating (melapisi emas) adalah proses elektrik utama. Pertama logam,
biasanya kuningan direndamkan dengan cara melapisi elektrik sehingga keduanya
mudah dilapisi menjadi satu. Ada banyak cara berbeda menggabungkan jumlah dan
warna emas yang ingin dilapisi.
Proses ini memindahkan partikel dari emas keluar dan menjadi item yang
dapat dilapisi lapisan piring emas disimpan hanya oleh oleh beberapa molekul
pada objek.
Menggabungkan beberapa faktor dapat melapisi dalam waktu singkat. Hati-hati
dalam melapisi emas.jangan menganggap kesenangan ini membutuhkan banyak proses
atau rumit. Karena ini merupakan deskripsi yang sangat sederhana
-Pengawetan supaya tidak mudah luntur serta
pengetahuan pasar.